Halaman

Minggu, 12 Juni 2011

MEMBANGUN DARI KETERBELAKANGAN MERKANTILISME, KOLONIALISME, DAN NEO – KOLONIALISME

Perkembangan dan Keterbelakangan adalah suatu proses dialektika . testis yang menyatakan bahwa keterbelakangan dunia ke – 3 dewasa ini akibat terseretnya nnegara tersebut kedalam orbit ekspansi kapitalisme barat. Secara histories hubungan dialeksitas antar dunia barat dan dunia ke – 3 ini dapat dibentangkan menjadi 3 tingkatan :
1. Kapitalisme Perdaganggan
Dalam hal ini kita berkaca antar Negara bagian yaitu perdaganggan antara barat dan timur hampir tak dapat dibedakan lagi dengan perampasan. Bertujuan membeli barang dengan harga serendah mungkin  sehingga mutlak untuk menguasai wilayah tersebut . Dampaknya penaklukan wilayah yang disertai perampasan yang berasal dari tindakan individu dibawah perlindungan asal negara mereka yang kemudian harta rampasan tersebut dirubah menjadi bahan modal. Kemunduran kompleks struktur social dikawasan keterbelakangan  tercermin dari kemunduran : Demografis, Ekonomi, dan Politik.
2. Kolonialisme
Keinginan untuk mengendalikan pasar prnjualan barang hasil industrinya merupakan gambaran dari periode kolonialisme. Kolonialisme adalah fase historia kedua dari testis ini. Cirinya pada masa ini penakhlukan dilakukan secara bertahap terhadaop wilayah yang ingin ia kuasai. Ditundukkannya kawasan koloni kepada paksaan , pembagian kerja internasional, mendiorong usaha pertanian dikawasan tersebut bercorak monokultur yang mengakibatkan kemiskinan yang menaburkan bibit ketidakstabilan ekonomi dan politik dimasa berikutnya.
3. Neo -  Kolonialisme
Istilah ini menunjuk kepaa hak tetap memiliki dan perluasan kontrol ekonomi selanjutnya serta menunjuk kepada kekuatan pengaruh bekas penjajah setelah mereka menyerahkan kekuasaan politik Negara kepada elit pribumi. Bagaimana fase Neo – Kolonialisme ini


menyebabkan keterbelakanggan ,selanjutnya di Negara berkembang terdapat kemerosotan syarat – syarat perdagaggan Negara miskin , Selain alas an politik ekonomi PREBISH juga mencatat 3 alasan teknis ekonomis yang menyebabkan kemerosotan syarat perdagaggan selanjutnya di kawasan bekas koloni :
1.      Penggantian komoditi primer denngan  barang sintetis.
2.      Komoditi primer ( pertnian ) bersifat demand inelastic.
3.      Kemajuan teknologi menyebabkan penigkatan rasio  yang tak menguntungkan terhadap masukan bahan mentah didalam proses produksi pabrik.

Sebagian besar negara  dunia ketiga menjadi keterbelakang bukan karena mereka diserbu oleh capital asing melainkan mereka telah membunuh capital asing. Namun ini mustahil dilkukan karena sebagian Negara dunia terkonsentrasinya kapital industri maju.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar